PANITIA PASKAH PAROKI ASISI PUTAR FILM “ SENGSARA YESUS KRISTUS”
WARTANET NKRI – Panitia Perayaan Paskah Tahun 2025, Paroki Santu Fransiskus dari Asisi BTN Kolhua Kupang, melakukan pemutaran Film Kisah Sengsara Yesus Kristus, berjudul The Passion of the Christ, bagi Sekami dan Umat Paroki.
Pemutaran tersebut dilakukan di Aula Gereja Santu Fransiskus dari Asisi BTN Kolhua, pada, Rabu, 16 April 2025, sejak pukul 18.30, hingga selesai pada pukul 20.37 Wita.
Ditemui di lokasi pemutaran film, Pastor Paroki Santu Fransiskus dari Asisi BTN Kolhua, Romo Dus Bone, mengatakan, pemutaran film tersebut bertujuan menunjukkan penderitaan dan pengorbanan Yesus demi menebus dosa umat manusia menurut ajaran Kristen.
Romo Dus Bone, menjelaskan, film tersebut juga sebagai sarana memperdalam pemahaman dan penghayatan umat terhadap peristiwa penting dalam iman mereka, terutama menjelang Paskah.
“ Film ini dapat menyentuh sisi emosional yang dapat membangkitkan empati, pertobatan, dan refleksi spiritual mendalam bagi penonton. Sebagai bentuk edukasi yang memiliki nilai teladan kasih, pengampunan dan kerendahan hati dalam hidup sehari-hari,”tutur Romo Dus Bone.
Sementara ditemui di lokasi yang sama, Ketua Panitia Paskah Paroki tersebut, Johanis Mau, mengatakan, kegiatan pemutaran film tersebut merupakan salah satu program panitia paskah bidang Liturgi, yang diprakarsai oleh OMK Wilayah II menyambut perayaan paskah di Paroki St. Fransiskus dari Asisi Kolhua. Sasaran utama pemutarannya untuk anak-anak Sekami dan bagi umat dewasa yang berkenan menontonnya.
“Film tentang penderitaan Yesus Kristus ini, bisa menjadi cermin bagi penonton untuk merenungkan nilai hidup, penderitaan, dan keadilan serta dapat mengajak banyak orang untuk merenungkan realitas penderitaan manusia di dunia nyata,”jelas Johanis Mau.
Kesempatan ini juga Johanis Mau, meminta terimakasih kepada semua anggota panitia yang terlibat serta berterimakasih banyak kepada adik-adik OMK Wilayah II, anak-anak Sekami yang cukup banyak hadir dan umat yang sudi hadir menontonnya.
“Kami sangat-sangat berterimakasih kepada Pastor Paroki Romo Dus Bone, yang telah mendukung panitia terkait rencana dan pemutaran film hingga selesai dengan sukses,”papar Johanis. (WNN/Pieter)
